Title : Curse of a Doll
Author : Lee Yaa
Cast : Jung Yong Hwa, Park Shin Hye, member CNBlue, Choi Yuki, Aiko, keluarga Park, Keluarga Jung
Genre : mystery, secret, romance
Rating : General
Disclaimer : this all my mine
cerita ini hanyalah fiktif semata yang murni dari imaginasi author
author hanya meminjam nama untuk para tokohnya
dengan tujuan untuk menghibur para pembaca
jadi soal kebenaran dari cerita yang sebenarnya atau secara nyata tentulah tidak ada, ini murni dari imaginasi author. untuk tokoh tokohnya pun sifat aslinya tidak seperti pada cerita ini. sekali lagi cerita ini hanya bertujuan untuk menghibur pembaca...semoga terhibur dan gamsahamnida telah berkunjung di blog saya dan telah membaca tulisan tulisan saya ... ^_^
Happy reading....
Hari yang telah di tentukan pun telah tiba, mereka telah sampai di sebuah gua tempat mereka menemukan putri shin hye dengan di antar Kakek Kang.
Mereka terkejut saat melihat ada sebuah cahaya di salah satu dinding gua itu, padalah di malam saat menemukan putri mereka tidak menemukan cahaya itu. “ apakah ini lubang yang di bilang kakek Kang yang hanya bisa muncul saat bulan ke 500 dan kelipatannya? “ Tanya yong hwa dalam hati.
Kakek kang pun menjelaskan bahwa mereka akan sampai di jaman joeson melalui cahaya yang di dinding itu, lubang itu memeng lebih terlihat seperti cahaya karena memancarkan cahaya.
“ kalian harus masuk satu persatu melalui lubang itu “ ucap kakek lagi.
“ arraso.. “ jawab mereka bersamaan. Tapi saat mereka berada tepat di depan lubang itu tak seorang pun bergerak untuk masuk. Hingga membuat kakek kang mengingatkan lagi.
“ palliwa… jika kalian tidak mau masuk bagaimana mungkin bisa sampai.” Ucap kakek kang lagi. Mendengar perkataan kakek kang, putri shin hye bergerak maju dengan menggendong boneka shin hye, tak lama kemudian putri pun masuk ke lubang itu dan menghilang. Yong hwa yang melihat itu langsung mengikuti putri shin hye. Dan akhirnya yang lain pun mengikuti satu per satu masuk lubang untuk sampai di jaman joeson.
Shin hye keluar dari lubang yang bercahaya, shin hye melihat di sekelilingnya tampak familiar dengan tempat itu. Ada banyak pepohonan di tempat itu, dan yang paling membuatnya ingat dengan tempat itu adalah bangunan rumah kecil dari kayu. Rumah itu biasa di gunakan putri shin hye saat masih kecil untuk bersembunyi jika orang tuanya mencarinya. Tak lama kemudian yong hwa menyusul putri shin hye keluar dari lubang itu. Yong hwa melihat di sekelilingnya. Tempat yang sangat asing baginya. Lalu jong hyun, yuki, jung shin juga aiko ikut keluar dari lubang itu. Tinggal min hyuk yang belum keluar.
“ dimana min hyuk? “ tanya yong hwa.
“ molla.. Sepertinya tadi masuk ke lubang cahaya yang terakhir. Tak lama setelah di bicarakan muncul min hyuk keluar dari lubang itu.
“ Yaaaa “ teriak aiko tertabrak min hyuk yang baru keluar dari lubang itu. Min hyuk tampak terlihat seperti kepalanya berkunang kunang. Namja itu merasa pusing.
“ yaa.. Min hyuk-ah... Apa yang kamu lakukan pada aiko-ah? “ tanya jung shin tidak terima melihat aiko di tabrak min nyuk.
“ mianhae jung shin-ah... Kepalaku terasa berputar putar” jawab min hyuk dengan memegangi kepalanya.
“ kamu kenapa min hyuk-ah? “ tanya yong hwa.
“ kepalaku terasa pusing sekali hyung” jawab min hyuk masih dengan tangan memegangi kepalanya.
“ pusing? Kami tidak merasakan apa apa, benarkan jong hyun oppa? “ yuki ikut berkata.
“ ne, aku juga tidak merasakan apa apa “ jawab jong hyun.
“ mungkin karena min hyuk terlalu banyak makan waktu akan masuk ke lubang tadi “ jawab jung shin asal sambil tersenyum. Dan di ikuti tawa oleh yang lainya.
“ putri di mana kita sekarang ? “ tanya yong hwa setelah diam dari tawanya dan tersadar dengan tempat yang di lihatnya sangat asing.
“ ne putri, tempat apa ini? “ tambah jong hyun.
“ seperti ini halaman belakang dari istana tempat tinggal saya “ jawab putri shin hye. Memang istana tempat tinggal putri shin hye terletak di bawah kaki gunung. Jadi jika berjalan ke arah yang membelakangi istana tersebut akan langsung masuk ke arah hutan. Sehingga bisa terlihat jelas banyak pepohonan di halaman belakang istana tersebut. Pepohonan yang berasal dari hutan di kaki gunung tersebut.
“ lalu apa yang akan kita lakukan sekarang putri? “ tanya yong hwa lagi.
“ kita akan ke istana ku dulu karena kalian tidak mungkin menemui pangeran SuiZei dengan berpakaian seperti ini, begitu pula dengan diriku “ jawab putri shin hye.
“ geure, kita mengikuti saja apa yang putri katakan karena ini jaman putri yang lebih tahu mana yang lebih baik “ jawab yong hwa. Akhirnya mereka mengikuti putri shin hye yang berjalan. Mereka berjalan di belakang putri. Putri membimbing mereka berjalan melalui pintu belakang supaya tidak ada yang mengetahui. Tapi tiba tiba mereka di kejutkan oleh seseorang yang menepuk pungung jung shin yang berjalan id barisan belakang.
“ yaa “ teriak jung shin terkejut. Dan semua meoleh ke arah jung shin.
“ jung shin-ah.. Jangan berisik “ ucap yong hwa dengan meletakkan jari telunjuknya di depan bibirnya.
“ aniyo.. Keunde... “ ucap jung shin sambil melihat ke belakang.
“ paman seo ?? “ ucap putri shin hye saat melihat kakek kang. “ mengapa paman bisa kemari? Apakah paman ikut masuk ke lubang itu? “ tanya putri shin hye.
“ saya juga tidak tahu putri, tiba tiba saya ikut tertarik ke dalam lubang itu setelah kalian masuk dalam lubang itu dan sampai di tempat ini” jawab kakek Kang. Tapi sekarang kakek kang sudah memakai pakainnya sebagai penasehat.
“ Waahh.. Haraboji terlihat lebih muda dan gagah “ ucap min hyuk takjub melihat kakek kang yang lebih muda dari apa yang di lihatnya sebelumnya.
“ gamsahamnida “ ucap kakek kang sambil terenyum.
“ putri, lebih baik putri mengganti pakaian dulu supaya oarng tua putri tidak merasa aneh seprti saat eommanim putri melihat saya dan meyuruh saya segera menganti pakaian saya dengan yang lebih layak, begitu tuturnya “ jelas kakek kang.
“ ne, saya tadi juga berfikir seperti itu paman “ jwab putri.
“ baiklah, saya akan membantu kalian masuk “ jawab kakek kang.
Merekapun masuk istana dnegan mengikuti interuksi kakek kang. Dan mereka tiba di kamar putri shin hye yang begitu besar. Kakek kang pergi meninggalkan mereka untuk menyiapkan pakaian para namja, sedangkan para yeoja memakai pakaian putri.
Setelah beberapa saat kakek kang datang dengan membawa beberapa pakaian namja. Sedangkan para yeoja sudah berganti pakaian di ruang ganti yang juga ada di dalam kamar putri shin hye.
“ gamsahamnida haraboji “ ucap yong hwa setelah menrima pakaian dari kakek kang.
“ gamsahaminda haraboji.. Ah aniya.. Gamsahamnida paman seo “ ucap min hyuk sambil tersenyum.
“ kenapa kamu memanggil haraboji dengan paman seo ? “ tanya yong hwa.
“ karena lebih muda dan lebih cocok di panggil paman seo “ “ jawab min hyuk sambil tersenyum.
Jong hyun dan jung shin pun akhirnya juga menggil paman seo pada kakek kang, tapi awalnya mereka memangil dengan tersenyum karena merasa aneh dengan pangilan itu.
Setelah mereka sudah mengganti pakian dnegan pakain jaman kerajaan joeson, mereka merasa aneh dengan penampilan masing masing dan tak jarang saling menertawai satu sama lain.
“ min hyuk-ah.. Kamu terlihat aneh dengan penampilanmu “ ucap jung shin sambil tersenyum.
“ apanya yang aneh? Aku merasa seperti artis yang sedang berakting dengan peran di jaman kerajaan joeson “ balas min hyuk dengan membanggakan penampilanya.
“ yaa... Kamu bukanya sedang berakting tapi memang benar benar di jaman kerajan joeson” ucap jung shin kepada min hyuk. Sementara yang lain tertawa mendengarnya.
“ shinji-ah... Gwencana? “ tanya yong hwa kepada boneka shin hye yang hanya diam sejak sampai di jamn joeson.
“ ne “ jawab boneka shin hye singkat.
“ lalu mengapa kamu hanya diam? “ tanya yong hwa lagi sambil menyentuh boneka shin hye.
“ karena tidak ada yang mengajakku bicara, lalu untuk apa aku berbicara “ jawab boneka shin hye.
“ aigoo.... Jadi kamu marah? “ tanya yong hwa sambil menggoda.
“ aniya. “ jawab boneka shin hye singkat.
“ geure.. Kalau begitu, biar saya saja putri yang mengendong shinji-ah supay bisa mengajaknya berbicara setiap saat “ ucap yong hwa dan langsung mengambil boneka shin hye dari tangan putri.
“ yaaa... Apa apa an kamu yong hwa-ah? Cepat kembalikan aku pada putri “ teriak boneka shin hye marah.
“ aniyo.. Aku akan tetap menggendongmu “ jawab yong hwa. Sementara putri hanya bisa tersenyum melihat tingkah mereka berdua.
“ aigo-ah.. Kalian ini, selalu saja menciptakan keributan. Ini di joeson bukan di jaman kita. Jadi belajarlah menyesuaikan diri “ ucap jong hyun, karena sebal melihat tingkah yong hwa dan boneka shin hye yang selalu bertengkar padahal mereka saling suka. “ dan kau shin hye-ah... Jika tidak bisa bersikap manis, maka kami tidak akan membantumu “ ancam jong hyun pada boneka shin hye. Tapi sebenarnya namja ini hanya menggoda shin hye saja, dan yang lain pun juga tau kalau ucapan jong hyun hanya untuk menggoda boneka shin hye. Tidak mungkin jong hyun tidak membantu boneka shin hye yang merupakan sahabat juda sudah di anggap doensengnya sendiri.
“ Mwooo?? “ jawab shin hye terkejut mendengar pekataan jong hyun. “arraso.. Aku akan bersikap manis “ lanjut boneka shin hye dengan suara semakin melemah. Jong hyun pun tersenyum mendengar jawaban boneka shin hye, begitu pula yang lain termasuk paman seo atau kakek kang yang juga masih ada di ruangan kamar putri shin hye.
“ nah.. Begitu kan lebih baik, jadi mulai sekarang kamu harus bersikap manis padaku “ ucap yong hwa sambil tersenyum menang.
“ ne “ jawab boneka shin hye singkat.
Setlah itu putri berniat memperkenalkan mereka kepada orang tua putri shin hye, paman seo pun setuju dengan niat putri dan bersedia mengantarkannya menghadap orang tua putri shin hye.
Merekapun sampai di sebuah aula tempat pertemuan untuk para pejabat jika kan mengadakan pertemuan dengan raja.
Di depan aula sudah duduk orang tua putri shin hye. Ketika hendak memasuk aula tersebut, di sepanjang lorong menuju aula semua prajurit bersikap hormat kepada putri shin hye, dan pelayan yeoja meberi salam dengan membungkukan badan jika berpapasan dengan putri dan rombonganya.
Ketiak prajurit membukakan pintu aula, eomma putri shin hye terkejut. Wanita itu langsung berdiri dari duduknya tidak percaya bisa melihat putrinya lagi.
Putri shin hye terus berjalan mendekat ke arah orang tuanya dengan di ikuti paman seo dan yong hwa beserta yang lain. Putri shin hye memberi hormat kepada orang tuanya layaknya adat di kerajaan. Lalu paman seo pun memebri hormat kepada raja juga ratunya. Sementara yong hwa dan yang lain bingung harus bersikap seprti apa. Karena ini untuk kali pertama mereka berada di istana sehinga tidak tahu bagaiman harus bersikap.
Eomma putri shin hye yang merupakan ratu di kerajan itu langsung berlari mendekat ke arah putrinya. Ingin meyakinkan jika apa yang di lihatnya memang benar benar putrinya. Bukan hany halusinasi.
“ shin hye-ah... Benarkah ini kamu shin hye-ah putri ku? “ tanya ratu kepada putri shin hye dengan memegang kedua pundak putri shin hye.
“ ne, eommani... Saya putri paduka raja dan ratu. Neun putri Shin Hye “ jawab putri shin hye atas pertanyaan ratu.
“ benarkah?? Saya benar benar tidak bisa percaya bisa melihatmu lagi anaku “ ucap ratu dengan air mata sudah berlinang di pipinya.
“ ne, eommani...neun shin hye putri eommani “ ucap putri shin hye lagi. Mendengar pengakuan putri shin hye, ratu langsung memeluk putri shin hye haru. Sementara raja yang merupakan ayah dari putri shin hye pun terlihat tersenyum bahagia karena putrinya kembali.
Ratu bertanya kepada putri kemana saja beberapa hari setelah pangeran SuiZei datang berkunjung ke tempatnya. Dan ratu juga bilang kalu merasa tidak akn bisa melihat putrinya lagi akrena pangeran SuiZei telah membawanya ke jepang.
Mendengar penuturan ratu, putri shin hye brfikir jika dirinya kembali ke jaman joeson tak lama setelah dirinya di sihir pangeran jepang menjadi boneka. Berarti kemungkinan besar pangeran suiZei belum kembali ke jepang.
“ joesonghamnida eomani karena telah membuat anda juga paduka raja khawatir. “ ucap putri shin hye. Paduka raja pun akhirnya turun dari tempatnya semula duduk, paduka raja menghampiri putri juga istrinya lalu ikut memeluk putrinya.
“ siapa mereka? “ tanya paduka raja saat menyadari orang orang asing di belakng putri shin hye. Mendengar pertanyaan itu merekapun bersama sama membungkukan badan memberi hormat kepada paduka raja dan ratu.
“ mereka teman teman saya paduka raja, mereka yang telah menyelamatkan saya hingga saya bisa sampai kesini kembali. “ jelas putri shin hye.
Mendengar penjelasan putrinya, paduka raja juga ratu berterima kasih kepada mereka semua dan menjamu mereka dengan sangat baik.
Setelah pertemuan di aula itu, paduka raja juga raju mengijinkan mereka untuk beristirahat dulu karena raja dan ratu berfikir mereka telah melakukan perjalanan jauh dan membutuhkan istirahat.
Kesempatan ini tidak di sia sia kan oleh mereka. Merekapun menyusun trategi untuk bisa menemui pangeran suiZei. Tentunya masih dengan bantuan paman seo.
Mereka memutuskan untuk mencari tahu dulu di mana keberadaan pangeran SuiZei. Paman seo pun menyuruh orang untuk mencari tahu di mana keberadaan pangeran jepang tersebut.
Pengawal yang di di suruh untuk mencari tahu tentang pangeran jepangpun datang menghadap putri shin hye, tentunya di ruangan itu pun juga berkumpul yong hwa dan yang lain. Tentunya dengan paman seo.
“ bagaimana? Apa yang sudah kamu ketahui tentang pangeran jepang itu ? “ tanya shin hye saat seorang pengawal datang menghadapnya.
“ hamba melihat banyak pengawal pangeran SuiZei menyebar di selatan. Kami tidak berani mendekat putri karena kekuatan pangeran jepang sangat kuat, jadi kami hanya mengintai dari jauh. Dan menurut perkiraan kami pangeran menginap di penginapan mewah di selatan itu “ jelas pengawal yang di tanya putri shin hye.
“ arraso.. Gamsahamnida, kamu boleh meninggalkan tempat ini “ ucap putri shin hye.
“ putri..bolehkah saya mengatakan sesuatu “ ucap pengawal itu lagi seblum pergi.
“ ne, katakan saja. Apakah kamu masih punya informasi yang lain? “ tanya putri
“ hamba.. “ ucapan pengawal itu terhenti.
“ ne, apa yang kamu tahu selanjutnya? “ tanya putri penasaran
“ hambaa.. Melihat tuan Lee Shin “ ucap pengawal itu cepat sambil menundukkan kepalanya.
“ MWO?? Apa yang kamu bilang? “ tanya putri terkejut. Begitu pula dengan paman seo. Di wajah paman seo pun terlihat keingintahuan dari kelanjutan informasi pengawal itu.
“ ne, putri... Kami melihat tuan Lee Shin tak jauh dari penginapan yang menurut kami tempat pangeran jepang menginap “ jawab pengawal itu. Putri shin hye langsung terdiam mendengar penuturan pengawal itu. Hingga tanpa di sadari dirinya tiba tiba berjalan mundur dengan pandangan kosong dan akhirnya membentur kursi yang berada di belakangnya hingga terduduk. Lalu matanya berkaca kaca.
“ putriii “ panggil mereka bersamaan saat melihat keadaan putri shin hye yang shock dan terduduk di kursi itu.
to be continue... ^_^
No comments:
Post a Comment