Tuesday 30 September 2014

MY DESTINATION PART 2









Title              : MY DESTINATION
Author          : Lee Yaa
Cast              : Jung Yong Hwa, Park Shin Hye, Lee Jong Hyun, Kim Won Bin, Boo Na, keluarga Park, Keluarga Jung
Genre           : Romance
Rating          : General
Lenght         : Chapter
Disclaimer   : this all my mine



PART2

Yong Hwa merasa senang karena Shin Hye ternyata membalas ciumannya, itu berarti yeoja itu tak membenci dirinya. Yong Hwa tak peduli shin hye menerima cintanya atau tidak, yang terpenting bagi Yong Hwa dia merasa lega karena dapat mengungkapkan perasaannya terhadap yeoja itu. Setelah saling melepas pelukan, merekan saling menatap dalam diam. " aku tahu, noona pasti akan membenciku kan? " tanya Yong hwa memecah keheningan di antara keduanya.
" tidak yong-ah....aku tak membenci mu, aku hanya tak tahu harus berbicara apa? kamu tahu kan saat ini pikiranku lagi tidak karuan karena Won Bin oppa? " jelas shin hye sambil menunduk.
" arraso...aku mengerti maksut noona, aku pun tak mengharap noona menjawabnya. aku hanya ingin noona tahu apa yang aku rasakan selama ini. " jelas Yong hwa.
" Yong-ah...ayo kita pulang, ini sudah terlalu malam. nanti eomma khawatir " ajak shin hye untuk menghindari yong hwa.
" ne.. " jwab yong hwa singkat.
30 menit kemudian mereka pun tiba di depan rumah shin hye. Dan terlihat appa dan eomma shin hye sedang duduk santai di beranda. " annyeong haseyo... ajusi, ajuma...." sapa yong hwa sopan.
" annyeong yong-ah " balas appa shin hye.
" kalian baru pulang? " tanya eomma shin hye. 
" joesunghamnida... ajusi, ajuma....saya terlambat membawa shinji noona pulang " jelas yong hwa.
" ini bukan salah yong hwa appa, eomma....yong-ah hanya ingin membuat aku senang, jadi selalu mengikuti apa yang aku mau " jelas shin hye membela yong hwa.
" arraso...eomma mengerti " jawab eomma nya.
" kalau begitu saya mandi dulu eomma " pamit shin hye meninggalkan mereka.
" kalau begitu saya pamit pulang ajusi, ajuma " pamit yong hwa.
" duduklah sebentar yong hwa...kita sudah lama tidak mengobrol kan? " cegah appa shin hye.
" baiklah ajusi.." jawab Yong Hwa.
" Kalo begitu saya ambilkan minum dulu buat Yong Hwa " pamit eomma shin hye.
Appa Shin Hye cukup lama berbincang dengan yong hwa, baik soal yong hwa sendiri, soal kerjaan, perkembangan perusahaan appa Yong hwa yang sekarang ini di pegang olehnya, bahkan soal hubungannya dengan shin hye.
Sementara Shin Hye di dalam kamarnya, berkecamuk dengan pikirannya sendiri soal ungkapan perasaan YOng Hwa kepadanya. Dia bingung harus berbuat apa, Shin Hye sendiri tidak memungkiri sebenarnya dia merasa senang karena mengetahui perasaan namja itu. berarti selama ini mereka mempunyai perasaan yang sama. Tapi shin hye juga berfikir tidak mungkin yeoja itu menerima Yong Hwa begitu saja, apalagi dengan keadaan shin hye yang lagi bermasalah dengan Won Bin. Yeoja itu tak ingin Yong hwa mempunyai pikiran kalau diri nya hanya sebagai pelarian saja, dan yang lebih buruk apa yang akan di katakan Won Bin kalau tau ini? "aisshh....membuatku pusing saja " ucap shin hye frustasi.

Sementara di rumah Yong hwa, appa nya mengatakan kalau hari minggu teman relasi bisnis nya akan berkunjung ke rumahnya dengan membawa putrinya. Yong Hwa benar - benar frustasi dengan kata - kata appanya. walaupun appa nya memang tak memaksa, appanya hanya ingin mereka saling mengenal dulu, setelah itu terserah mereka berdua. Selain itu appa Yong hwa juga menyuruh Hye Na supaya mengajak Jong Hyun kerumah hari minggu itu. Hye na merasa senang dengan perkataan appa nya, itu berarti yeoja itu aman dari perjodohan.

Hari minggu pun tiba, keluarga Choi yang merupakan teman relasi bisnis appa Yong hwa datang bersama istri dan putrinya yang bernama Choi Boo Na. Iya ....putri relasi bisnis appa yong hwa adalah Boo Na, yeoja yang di cintai oleh Won Bin. awalnya Boo Na pun menolak dengan perjodohan ini karena yeoja itu sudah mencintai namja lain, tetapi dia belum berani berkata jujur kepada orang tua nya karena saat ini status Won Bin masih tunangan Shin Hye, bisa bisa mereka tidak akan mendapat restu dari orang tua Boo Na. akhirnya Boo Na pun menurut ikut ke rumah Yong Hwa karena appa Boo Na pun tak memaksa kan perjodohan ini, semua terserah kepada yang bersangkutan, appa yong Hwa dan appa Boo Na hanya ingin mengenalkan dulu. Tidak lama kemudian Jong Hyun pun datang meskipun Hye Na sempat cemas menunggu kedatangan Jong Hyun yang sedikit terlambat, tapi kecemasannya berubah menjadi senyuman saat melihat namja itu datang. kemudian Hye Na mengajak namja itu langsung ke ruang makan untuk makan malam dulu bersama keluarganya. Setelah makan malam selesai, orang Tua Boo Na dan Yong Hwa memberikan kesempatan kepada kedua nya untuk bercakap-cakap dan saling mengenal, mereka pun menuju taman belakang rumah. sementara Hye Na dan Jong Hyun ikut bergabung dengan orang tua Boo Na dan Yong Hwa di ruang keluarga. sebenarnya Hye Na juga ingin berduaan tapi appa Hye Na mencegah karena ingin berbicara dengan Jong Hyun. akhirnya mau tak mau yeoja itu nurut saja.
di taman belakang rumah Boo na dan Yong Hwa masih dalam diam,  " aku...aku tak ingin perjodohan ini berlanjut, mianhe..." ucap yong hwa to the point sekaligus memecah keheningan di antara keduanya.
" Boleh aku tau alasannya apa? " tanya Boo Na.
" karena aku mencintai yeoja lain " jwab Yong Hwa. mendengar perkataan Yong Hwa ada kelegaan dalam hati Boo Na. karena dia tidak perlu bersusah payah untuk menolak perjodohan ini.
" Apakah orang tua mu tahu tentang ini? " tanya Boo Na lagi.
" aniyo...mereka belum tahu, tapi akan tahu. mianhe...jeongmal mianhe..." ucap Yong hwa.
" kamu tidak perlu merasa tak enak atau pun bersalah padaku, karena sebenarnya aku juga tidak menginginkan perjodohan ini " jelas Boo Na.
" jeongmal? ...kalau boleh tau kenapa kamu tidak mennginginnya? trus kenapa kamu mau datang bersama dengan orang tua mu kemari jika tidak ingin perjodohan ini? " tanya yong hwa panjang lebar.
" karena aku belum mempunyai alasan untuk menolaknya " jwab Boo Na
" maksutnya? " tanya yong hwa bingung.
" aku juga mencintai namja lain, tapi aku belum bisa mengatakan semua itu pada appa dengan kondisi nya yang seperti ini" jawab Yong hwa
" memang kenapa dengan namja itu? apakah kamu butuh bantuanku agar bisa menjelaskan kepada appa kamu? " tanya yong hwa.
" tidak terima kasih, semua hanya butuh waktu saja " tolak Boo na
setelah lama mereka berbincang bincang di taman, akhirnya mereka memutuskan untuk tak melanjutkan perjodohan ini tapi tetap menjalin hubungan sebagai seorang teman.
Sementara di ruang keluarga Hye Na merasa senang melihat Jong Hyun yang cepat akrab dengan appa nya, mereka benar - benar cocok apa lagi jika membicarakan masalah bisnis. di tambah lagi ada appa Boo na, serasa lengkap sekali mereka bertiga.

Setelah kepulangan keluarga choi dan jong hyun, appa yong hwa ingin berbicara dengan hye na dan juga Yong Hwa. appanya bertanya bagai mana Yong Hwa dengan Boo Na, Namja itu pun menjelaskan bahwa peejodohan ini tidak bisa berlanjut tapi mereka berdua masih tetap berteman. mendengar penjelasn yong hwa, appa nya hanya bisa menarik nafas kuat dan melepaskannya. tidak bisa berkata apa apa, tapi appa nya juga sempat berfikir mungkin mereka butuh waktu dan membiarkan putranya berteman dengan Boo na dulu, siapa tahu bisa menumbuhkan rasa saling suka.
setelah iitu mata appa yong hwa balik menatap Hye Na, Yeoja itu jadi merasa sedikit gugup dengan tatapan appanya. Tapi yang lebih mengejutkan lagi adalah ketika appa nya mengatakan bahwa pria paruh baya itu menyukai jong hyun, dan ingin agar namja itu segera melamar Hye na jika tak ingin di dahului oleh namja lain. Mendengar itu, Hye Na sangat senang sekali dan dengan gerakan reflek segera memeluk appa nya. sementara eomma mereka hanya bisa tersenyum melihat tingkah putrinya. Yong hwa hanya mengerucutkan bibirnya karena merasa tak seberuntung noona nya.

Menjelang hari pertunangannya, Hye Na sibuk memilih gaun dengan di antar Yong Hwa karena Jong Hyun sibuk meeting yang tidak bisa di tinggal. Hye na pun tidak keberatan dengan semua itu, malahan merasa senang jika di temani dongsengnya. " yong-ah.." panggil Hye Na tiba - tiba.
" ne.." jwab yong singkat.
" shin hye pasti datang kan ke acra tunanganku kan? " tanya hye na.
" shinji noona pasti datang, wae ? " tanya yong hwa.
" kalau begitu ajak shin hye kesini saja, kita pesan baju di sini saja " ajak hye na.
" baiklah aku coba hubungi dia dulu " jawab yong hwa.  setelah beberapa saat yong hwa memencet nomor shin hye terdengar suara dari seberang. " yeoboseo "
" noona lagi sibukah sekarang? " tanya yong hwa.
" aniyo ..yong-ah , wae ? "  tanya shin hye.
" hye na noona ingin bertemu dengan noona di butik langganannya " jelas yong hwa
" arraso ..aku kesana " jwab shin hye.
" apa noona perlu aku jemput? " tanya yong hwa
" aniyo... aku membawa mobil sendiri yong-ah " tolak shin hye. " arraso noona... " jawab  yong hwa.
mendengar pembicaraan dongsengnya dengan yeoja di telp, hye na tersenyum. Yong Hwa jadi bertanya kenapa  Noona nya tersenyum kepadanya. Hye na tak menjawab malah balik bertanya apakkah yong hwa sudah mengungkapkan perasaannya kepada shin hye? karena menurut Hye Na mereka berdua akhir ini lebih sering terlihat berduan dan Yong hwa juga terlihat bahagia. Yong hwa pun mengangguk tapi namja itu juga berkata kalau shin hye tak menjawab ungkapan perasaannya. Hye Na menenangkan yong hwa dengan berkata bahwa shin hye masih butuh waktu, apalagi saat ini sedang ada malah dengan Won Bin tunangannya.

Tak lama kemudian shin hye datang ke butik langganan hye na. shin hye menyapa hye na dan yong hwa. yeoja itu juga bertanya kenapa hye na ingin bertemu dengan nya? setelah mendengar penjelasan hye na, shin hye jadi malu, kenapa dirinya juga harus memesan gaun? bukankah yang bertunangan adalah hye na?
tapi hye na  tetap memaksa dan shin hye tidak bisa menolak.

beberapa saat kemudian datang pengunjung, sepasang yeoja dan namja yang tak lain adalah Won Bin dan Boo  na. mereka benar-benar sangat terkejut.
" oppaa..." ucap shin hye
" Boo Na " ucap Yong hwa tak kalah kaget juga.
" Nona Choi??? kenapa bisa bersana dengan Won Bin tunangan shin hye? " tanya hye na penasaran
mereka berdua pun terdiam tak menjawab.
" Boo Na... kamu mengenal Yong Hwa? " tanya Won Bin kepada kepada Boo Na.
" ne.. nanti aku akan jelaskan kepada oppa " jwab Boo na.
" Yong Hwa....bisakah kita bicara sebentar? " tanya Boo Na kepada yong hwa.
" ne.." mereka pun keluar butik untuk mencari tempat berbicara. sementara di dalam butik shin hye hanya tertunduk diam di depan Won Bin. " kenapa kamu bisa bersama dengan nona choi ? " tanya hye na kepada won bin.
" kami sudah lama saling mengenal sejak di amerika, saya mengantar kan Boo na memesan gaun untuk ke acara tunangan kamu. " jelas won bin tanpa mengatakan status hubunganya dengan Boo Na. sementara shin hye hanya diam sejak tadi, dia bingung harus berkata apa? karena sejak kejadian di apartemen won Bin waktu itu shin tak pernah bertemu Won Bin malah lebih sering bertemu dengan Yong Hwa. bukannya shin hye marah kepada Won bin, hanya saja dia tidak tahu harus berkata apa kepada namja itu.
beberapa saat kemudian Hye Na di panggil untuk mencoba gaunnya, sehingga hanya tinggal shin hye dan Won Bin di ruangan itu. mereka hanya diam. " shin-ah....apakah kamu marah kepada oppa? " tanya Won Bin.
" aa..ni...aniyo....aku hanya kecewa kepada oppa " jawab shin hye.
" mianhe...jeongmal mianhe shin-ah " ucap Won Bin.
" arraso...aku mengerti, oppa tidak perlu merasa bersalah padaku " jelas shin hye
" shin hye-ah..." panggil won bin
" ne.."
" yong hwa namja baik, aku bisa melihat kalau sebenarnya dia mencintaimu..., dan aku juga yakin jauh di dasar hatimu kamu juga mencintainya, hanya saja kamu tak menyadarinya. " jelas won bin. shin hye hanya diam mendengar ucapan Won Bin dan berusaha mencerna setiap kata yang keluar dari mulut Won Bin.
" trus bagaimana dengan orang tua kita oppa? " tiba tiba shin hye bertanya.
" kamu tidak perlu kwatir, oppa yang akan menyelasaikan semuanya " jawab Won Bin sambil mengusap rambut shin hye. yeoja itu hanya tersenyum menanggapi sikap Won Bin.

Tak lama kemudian Yong Hwa dan Boo Na datang, namja itu bertanya di mana noona nya? shin hye mengatakan kalo hye na sedang di atas mencoba gaunnya. kemudian shin hye pamit kepada yong hwa untuk kembali ke kantor karena sudah terlalu lama meninggalkan kantor. tapi yong hwa mencegahnya dengan alasan yeoja itu belum mencoba gaunnya. tapi shin hye memberikan penjelasan bahwa dia bisa datang lagi besok. mendengar itu yong hwa tak bisa mencegah lagi. tidak lupa shin hye pamit kepada Won Bin juga. sebenarnya alasan utama shin hye pamit adalah supaya tidak terlalu lama melihat Won Bin karena yeoja itu masih sulit untuk bersikap biasa dengan Won Bin, apalagi ada Boo Na. Jadi shin Hye lebih memilih untuk menghindar.

tak lama setelah kepergian shin hye, Hye na datang dan menayakan keberadaan shin hye. Yong hwa menjelaskan kepda hye na, awalnya Hye na sempat marah karena Yong Hwa tidak bisa mencegah shin hye pergi. Tapi yong hwa berkata bahwa hye na besok bisa mengantar shin hye kemari kan? mendengar itu hye mulai tersenyum dan tak jadi marah. mereka berdua pun meninggalkan butik yang hanya menyisa kan Won Bin dan Boo Na.
Dalam perjalanan pulang, Hye Na bertanya kepada Yong Hwa sebenarnya apa yang dia bicarakan dengan Boo Na. Yong Hwa pun menjelaskan panjang lebar kepada hye na tentang hubungan won bin dan Boo Na. Ada kelegaan di hati hye na, setidaknya adikknya punya kesempatan untuk mendapat shin hye.

Hari dimana Hye Na dan Jong Hyun bertunangan pun tiba, Hye na terlihat sangat cantik dan anggun dengan gaun yang di pakainya. meskipun hanya acra tunangan, tapi banyak sekali tamu yang datang. Terutama teman relasi bisnis appa hye na. Shin Hye pun datang menggunakan dress selutut berwarna putih tulang tanpa lengan dan sedikit terbukan di bagian punggungnya, iya shin hye hanya menggunakaan dress bukan gaun karena yeoja itu memang menolak saat Hye Na memilihkan gaun untuknya. Dia lebih memilih dress saja, Hye Na pun tidak bisa memaksa shin hye. Meskipun demikian shin hye tetap terlihat sangat cantik. Hingga membuat Yong Hwa terpesona pada kecantikan shin hye. Namja itu enggan meninggalkan shin hye dan terus berada di samping yeoja itu. orang tua shin hye sempat bingung saat yong hwa menjemput shin hye di rumah, harusnya kan Won Bin selaku tunangan shin hye yang menjemput. tapi orang tua shin hye mencoba untuk berfikir positif, mungkin won bin sedang sibuk sehingga tak bisa menjemput. Namun orang tua Shin hye bertambah bingung dengan kehadiran Won Bin bersama dengan yeoja lain. Sebenarnya apa yang terjadi dengan hubungan putrinya dan Won Bin?  Tapi appa shin hye tidak ingin gegabah, pria paruh baya itu berniat menanyai putri nya selepas acara ini.

Acara bertukar cincin pun telah usai, para undangan sedang menikmati hidangan yang telah tersedia. Tiba tiba Yong Hwa menarik tangan shin hye menuju balkon rumahnya. setiba di balkon mereka berdua hanya diam dan melihat bintang bintang bertaburan di langit. " noona cantik sekali malam ini " ucap yong hwa tiba tiba dan membuat shin hye terkejut sehingga reflek menatap yong hwa. " ne...noona cantik sekali malam ini " ucap yong hwa lagi. shin hye hanya tersenyum menanggapi ucapan Yong Hwa. Entah keberanian dari mana Yong Hwa mendekatkan wajahnya ke wajah shin hye, tak lama kemudian bibir mereka pun bertemu. Shin hye pun dengan senang hati membalas ciuman yong hwa.

" shin hye-ah.....!!! apa yang kamu lakukan ??? " tiba tiba suara appa shin hye mengagetkan mereka berdua, sehingga secara reflek ciuman itupun terlepas.  iya appa shin hye dan appa yong hwa terkejut dengan apa yang putra dan putri nya lakukan. mereka berdua hendak ke ruang kerja appa yong hwa untuk mengambil beberapa file yang belum sempat di selesaikan di kantor, tapi telah di kejutkan dengan putra dan putri mereka.
" ap..appa... " ucap shin hye kaget bercampur takut.
" ajushi....saya bisa menjelaskan semua ini " bela yong hwa. Tapi appa shin hye benar benar malu dengan tindakan putrinya, apalagi saat ini  shin berstatus sebagai tunangan namja lain. dengan cepat appa shin hye menarik tangan shin hye hendak mengajak pulang, tapi tiba tiba Won Bin dan Boo Na sudah berada di depan mereka. Tadinya wong Bin hanya penasaran ingin tahu kenapa ada keributan di balkon.
" aboji....ada apa ini sebenarnya? " tanya Won Bin kepada appa shin hye.
" Mianhe won Bin-ah....ini tidak seperti yang kamu lihat, saya bisa menjelaskannya. Yong Hwa dan Shin Hye ada bersahabat tak lebih. jadi kamu tidak perlu khawatir " jelas appa shin hye. Won Bin mengerti arah pembicaraan appa shin hye. akhirnya namja itu mulai berbicara soal hubungannya dengan shin hye.
" Aboji.....mungkin pertunangan saya dengan shin hye memang tidak bisa di lanjutkan " jelas Won Bin.
" Mwo?? apa maksutmu? bukankah saya sudah bilang kalau shin hye dan Yong Hwa hanya bersahabat tidak lebih " sangkal appa shin hye.
" Aboji...joesunghamnida....ini bukan salah shin Hye, Tapi saya...." jelas Won Bin.
" Apa maksutmu Won Bin-ah " tiba tiba appa Won Bin angkat bicara yang semula diam. iya, tiba tiba saja di balkon jadi ramai, banyak yang datang melihat keributan tapi untungnya hanya teman terdekat app Yong Hwa saja yang sudah pernah datang ke rumah Yong Hwa sehingga tahu sedikit banyak dari bagian bagian rumah namja itu.
" ne, appa....karena saya mencintai yeoja lain " jawab Won Bin sambil menarik Boo na dan menunjukkan kepada appa nya yeoja yang di cintainya. Appa Won Bin benar benar terkejut dengan semua ini.
" apa maksutmu? kamu benar benar membuat malu keluarga " appa Won bin terlhat mulai emosi.
" Mianhe appa... itu lah kenapa saya ingin mengakhiri pertunangan ini, karena saya mencintai yeoja ini..Choi Boo Na " jelas Won Bin tegas. mendengar itu orang tua Boo Na juga terkejut, dan bingung kenapa jadi ruwet seperti ini.
" Dan saya mencintai putri anda ajushi... Park Shin Hye " ucap yong hwa tiba tiba kepada appa shin hye.
" kenapa jadi seperti ini??? benar benar membingungkan.. " appa shin hye tampak frustasi.
" joesunghamnida ajushi.....semua ini karena saya, seandainya dari dulu saya tegas dan tidak pengecut mungkin tidak akan terjadi hal seprti ini."  jelas Yong Hwa. kepada appa shin hye namun pria paruh baya itu hanya diam tak menjawab.
" ajushi.....saya mohon berikan saya kesempatan ." yong hwa memohon kepada appa shin hye.
" shin hye-ah..." panggil appa shin hye.
" ne, appa..." jwaba shin hye
" apakah kamu juga mencintai yong hwa? " tanya appanya to the point. awal nya shin hye hanya diam beberapa saat. seakan berfikir dia harus menjawab apa?
" ne, appa....aku juga mencintai yong hwa " jawab shin hye lirih sambil menunduk. mendengar pengakuan shin hye. yong hwa sangat senang sekali. tidak menyangka jika shin hye juga mempunyai perasaan yang sama dengannya. setelah mengetahui perasaan shin hye, dalam hati yong hwa berjanji tidak akan menyerah untuk mendapatkan shin hye.
" bagaimana ajushi? ..apakah anda mau memberikan saya kesempatan? " tanya yong hwa lagi kepada appa shin hye.
" aku tidak tahu harus berkata apa? aku benar benar kecewa dengan kalian. kalian menganggap semua ini seperti permainan belaka. " jelas appa shin hye.
" mianhe appa... " ucap shin hye dengan penuh penyesalan.
" saya berjanji tidak akan mempermainkan shin hye noona ajushi....saya berjanji " ucap yong hwa meyakin kan appa shin.
" bagaimana caranya agar aku bisa mempercayaimu ? " tanya appa shin hye pada yong hwa yang membutuhkan  bukti keseriusan yong hwa.
" saya akan menikahi shin hye noona minggu depan " jawab yong hwa mantap.
" mwo???? " shin hye terkejut dengan ucapan yong hwa. tak hanya shin hye, semua orang yang ada di balkon sangat terkejut dengan perkataan Yong Hwa.
" kamu tidak main main kan? " tanya appa shin hye kepada yong hwa.
" animida ajushi....saya serius, jika ajushi mengijinkan saya ingin menikahi shin hye noona minggu depan " jawab yong hwa tegas.
" baiklah....bagaimana denganmu shin hye-ah? apakah kamu bersedia menikah dengan yong hwa? " tanya appa shin hye. Shin hye masih terdiam dia bingung harus menjawab apa, sebenarnya shin hye juga menginginkan pernikahan itu tapi ini terlalu cepat menurut shin hye. " appaa...apa ini tidak terlalu cepat? " tanya shin hye kepada apanya.
" tidak, Yong Hwa benar. jika namja itu serius denganmu dia harus segera menikahimu. appa tidak ingin kamu gagal untuk kedua kalinya, ini benar benar membuat malu keluarga. jadi bagaimana? apa kamu mau menikah dengan Yong Hwa? " tanya appa nya lagi.
" ne " jawab shin hye singkat. mendengar jawaban shin hye, yong hwa tersenyum bahagia. benar benar tidak di sangkah semua akan berakhir seperti ini, dia akhirnya bisa memilik shin hye seutuhnya.
Sedangkan orang Tua yong hwa pun tak menolak keputusan putranya, dengan siapa pun putranya akan menikah pasti akan setuju. apalagi dengan shin hye yang sudah di kenalnya dengan baik, dan appa yeoja itu juga relasi bisnis nya jadi benar benar tidak ada masalah lagi.
" Jadi semua sudah clear kan? " tiba tiba appa yong hwa yang dari tadi diam kini bersuara.
" ne, appa...saya akan menikahi shin hye noona minggu depan " jawab Yong Hwa.
" appa tidak keberatan dengan keputusanmu yong-ah, karena shin hye juga yeoja yang baik. berarti mulai hari ini kamu harus lebih sibuk lagi untuk mempersiap kan pernikahan kalian " jelas appa yong hwa.
" ne, appa" jwab yong hwa singkat.
" chukae..." ucap hye na memberi selamat kepada shin hye dan Yong hwa bergantian, tentunya dengan senyum jailnya.
Won Bin dan Boo Na pun saling tersenyum, mereka tidak menyangka kalau masalah ini akan berakhir secepat ini. dan yang membuat mereka lebih bahagia adalah hubungan mereka sudah tidak ada penghalang lagi.


To be continue....

mianhe....jika alurnya terlalu cepat...makhlum belum berpengalaman..., bagi yang sudam membaca mohon kritik dan saran yaa... gumawo.... :)




No comments:

Post a Comment